Arti kemerdekaan...
"17 Agustus tahun 45, itulah hari kemerdekaan kita..."
Gue emang rada sentimentil tentang hari kemerdekaan, mungkin karena gue kagum banget sama kedua kakek gue yang pejuang, satu seorang arsitek yang menjadi tentara, dan satunya seorang guru yang berjuang mendidik bangsa. Keduanya adalah pahlawan bagi gue, dan 17 Agustus adalah hari dimana gue menghormati jasa-jasa mereka.
Selain itu juga menandakan perjuangan gue dulu menjadi seorang Paskibraka (yeah, like 12 years ago and 30kg less) yang dari push-up, sit-up, lompat kodok, baris-baris panas-panasan... I was in service selama 4 tahun, bahkan saat di KBRI Belanda dulu.
Tepat setahun yang lalu, aku dan Rika menemukan tanda positif (+) pada test-pack kehamilan. So really, it is a special day.
Setelah semalam kalah lomba ping-pong (I suck at this) dan kalah juga lomba catur (Sampai semi final, padahal tahun lalu sampe final. Tough competition this year), aku bangun rada kesiangan, lumayan cape dan ngantuk berats.
Siang hari, langsung ke rumah mertua, disana sementara Rika dan kakak-kakaknya ikut lomba macam lari karung, bakiak dan getok kaleng, gue dapet bagian "jaga wartel" mertua. Mertua gue ikutan lomba soalnya. Tapi aku ngga' miss the fun sedikitpun. Lombanya ada pas di depan wartel.
So, apakah arti kemerdekaan itu?
Kemerdekaan adalah hak gue untuk milih main komputer di wartel sambil nunggu wartel yang ber-AC sementara di luar 45 derajat celcius panasnya, jadi selain itu semua diatas, tahun ini pas musim kemarau, gue bisa duduk dengan adem di dalam wartel... hehehehehe
No comments:
Post a Comment