Serangan Fajar

Tadi pagi gue bangun dengan rasa sakit yang lumayan bikin gue guling-guling. Sepertinya penyakit lama gue kambuh. Terakhir gue kena maag, gue kelas 2 SMP. Selama ini gue "Maag Free". Namun sepertinya tadi pagi, penyakit lama itu menyerang kembali.

Syukurnya, gue berhasil sampai apotik 24 jam di pagi buta dan membeli obat sakit maag. Sudah reda sih, tetapi saat ini sepertinya gue harus makan teratur (jam makannya).

Bon apetite...

Go Alexandra!!!

Semalem gue nonton A1 GP di ESPN. Team Indonesia yang diwakili oleh Anandra Mikola, seperti biasa mengecewakan. Terbaik dari team ini cuma tercapai di race Dubai yang lalu dimana dia berhasil menempati posisi ke......6.

Gue sebetulnya gak terlalu masalah sih Indonesia posisi keberapa, sebetulnya Indonesia bisa ikut aja gue udah seneng banget. Sayangnya yang mewakili itu gue rasa bukan orang yang tepat. Anandra Mikola yang pernah berkata: "Kalian tidak proefessional dan tak mungkin bisa setingkat saya", pada sebuah event balap lokal, terus terang sejak itu benar-benar "pissed me off". Dan mungkin karma, karena setelah itu dia tak pernah menang satupun kejuaraan. Eat your arrogant words dude.

Nah, kalo Alexandra A.Soebrata beda. Dimulai dari racing gokart, dia kini sudah mulai bermain di mobil kelas F3 di Renault Cup. Beberapa kali dia menjadi pemenang di Cina, dari juara satu sampai 3. Walau ada juga yang dia masuk urutan 11, tapi yang bikin dia hebat: dia masih kelas 3 SMA coi.

Saat ini dia diberi title: "Queen of Asian Racing", karena waktu itu hanya dia pembalap wanita (sekarang sudah tambah 2 lagi dari Cina dan mana... gitu).

Menang kalah gak masalah, yang penting dia berjuang, serius, grounded, and not shooting her mouth without thinking. Gue sangat berharap dia akan menggantikan Ananda Mikola dalam waktu yang secepat-cepatnya, say next year hopefully. Alexandra saat ini sedang menghadapi ujian akhir dan tak dapat ikut bertanding di Cina pada 4 Mei mendatang. Ya semoga lulus dan jadi pembalap sejati.

Akibat terlalu nge-Fans

Kadang gue gak abis pikir... Ada aja orang yang fans berat sampai pake mati-mati segala. Alhamdulillah, yang difoto diatas ini cuma bercanda. Foto yang bertitel: "Bunga Cita Lestari Harap Baca Ini" ini gak sengaja gue temuin pas lagi cari materi tentang sebuah merk obat nyamuk untuk materi mengajar minggu depan. Eh nemu foto aneh ini.

Bunga Cita Lestari adalah bintang remaja yang lagi laku saat ini, dari main sinetron dia kini terjun ke dunia musik, dan itu sangat menyedihkan sekali. Bukan karena gue fans sinetronnya, cuma ya kualitas vokalnya pas-pasan... ok, her music sucks. *terasuk kritisisme Simon Cowell*

Herannya, musiknya laku aja sih. Must be the cute looks, kelakuan sok manja-manja dan imut, skimpy outfits, dan kegemarannya untuk menunjukkan orang kalau dia itu pake beha dengan selalu memperlihatkan tali behanya di luar bajunya. Kok ngga' pake beha diluar aja ya, biar kaya' Superman yang pake kancut diluar.

"Itu lagi model sekarang!!!", teriak Soeroso (anak layout di kantor) dengan penuh nada protes, karena dirinya nge-Fans berat sama Bunga Cita Lestari. Dari wallpaper sampai screensaver, bahkan handphone, semuanya Bunga. Kadang suka bengong aja ngeliatin monitor, kalo udah gitu biasanya si Udin ngasih dia lap kecil sambil bilang: "Woy, ilernya dilap dulu". Kadangkala pengen banget gue lakban mukanya ke monitor, wahahahaha... *sadis mode: ON*

Oh ya, sekarang nama lengkap Bunga disingkat jadi BCL, which a lot of people say stands for: Bahan Col.... **hush!!**

Well, yang bikin lucu adalah kalau ponakan gue si Rana(anak kakaknya Rika) menyanyikan lagu BCL yang berjudul Sunny. Pas nyanyiin bagian Reffnya, kata Sunny diganti "Nenek", karena emang kebetulan nama neneknya: Saani.

Once you go black...

Parodi iklan Mac vs PC. Meet the new black MacBook... Bwahahahahahahaha

1001 Inspirations & an awesome Weekend

Hari Minggu kemaren gue ke Senayan City untuk mengunjungi pameran "1001 Inspirations" kerjaannya majalah Concept dan Digital Studio. Gue harus tepuk tangan untuk mas Andi S.Budiman yang sukses bikin acara ini, terutama dengan kerjasamanya dengan pameran "Love or Money" yang merupakan exhibisi beberapa designer terkemuka Inggris. Sayangnya tak satupun orang Inggris itu yang dateng (at least when I was there).

Karena hari Minggu, tentunya my lil' Shavira ikut, lagian belum pernah ke Senayan City. Dengan stroller, gue, Rika dan Vira liat-liat di pameran tersebut. Sempet ngobrol panjang dengan mas Andi S.B. tentang ADGI dan sekolahnya, dan disana ketemu juga deh dengan kru Sedna: Ardi dan Macan. Sayang waktu kita pendek karena memang sudah janjian sama Ayu dan gue terlanjur janji sama Rika kalo habis dari Senayan City mau ke Blok S buat makan bakso kesenangannya.

Tapi sebelum itu, Vira dan Papahnya sempet jalan-jalan dulu keliling Senayan City dan nongol di "The Box"nya O-Channel. It was a fun weekend. Liat tuh foto kanan atas, anak gue lucu banget. *Proud Narcist Father Mode: ON*

Coming this July: Robots in Disguise...

Serasa dunia miliknya...

Kenalin, ini Erliza. Karyawan baru di studio gue, divisi event organizing. Pagi tadi, saat menulis laporan, dia pakai headphoneya dan sepertinya volume discmannya dia pol-in. Walau terdengar cuma samar-samar musik dari telinganya, cuma tadi jam 10 saat gue ambil desain buat buku dari Suroso, tau-tau dia nyanyi dan keras. Percaya deh, itu suara yang kita dengar jauh dibawah suara dangdut keliling, sember abis dan kuenceng. Tapi dianya cuek, tatapan terus ke laptop. Gile, serasa di kamar sendiri mbak??

Ngga' ada satupun yang diruangan itu yang sampai hati ngasih tau sama dia (takut disambit laptop), dan seperti loe pada liat, ruangan jadi sepi, pada pindah kerja dibawah. Btw, dia masih nyanyi saat gue posting ini. Kedengeran boo' dari ruangan gue juga. Ampun DJ.

Attack of the Indonesian Clones

Ok, kemaren kita ngebahas soal hantu Malaysia yang ngga' nakutin, sekarang gue mo nyela' TV lokal, terutama acara yang gue liat semalem. Ampun deh... kaga tau malu dah. Orang Indonesia tuh kerjaannya niruuuuu aja. Kurang kreatif amat sih!! *nada benci*

Kalo loe punya anak atau punya keponakan kecil dan dirumah pasang TV kabel atau satelit, pasti pernah lihat HighSchool Musical-nya Disney Channel (DVDnya ada kok, ponakan gue Nina ampe beli 3). Film drama musik yang bikin anak kecil pada ikutan joged dan nyanyi-nyanyi dimana-mana sampai loe ngga' sengaja ikutan apal (slow brain-washing, semacam waktu gue kecil kakak gue nyetel lagunya Jason Donovan tiap hari sampai gue apal walau benci).

Nah.... Semalem saat gue lagi nidurin Vira, Rika nyeletuk saat browsing channel di TV.
"Mas, ini bukannya filmnya Nina?", tanya Rika.

Lagunya emang mirip, tapi kok bahasa Indonesia. Jadi ya gue liat. Eng-ing-eng... ternyata di Indosiar ada film yg clone abis Highschool Musical. Cerita dari ujung ke ujung sama, cuma basket diganti futsal. Ampun deh, kasian banget sama rumah produksi yang buat ini, dimana dignity loe. Liat aja nih gambar dibawah:

Pianist-nya dari topi, kacamata sampe pake blazer berkrudung, sama persis.

Adegan nyanyi pun gak lupa dicopy, sampai lagunya juga

Musuh pun sama, kakak beradik yang norak dan pakai topi aneh.

Same ending, the athlete gets the cute science geek

If you think cuma ini, loe coba liat sinetron favorit ponakan gue Tasha. Judulnya "Olivia", nah habis loe liat satu episode, loe nonton film "She's the Man" deh. Yup, ngopi boss!!

Apa peraturan main cuma: "Yang penting duit" tanpa respect akan karya orang lain. Yes, this is why I don't watch local TV.

I have an iPhone

I have an iPhone!!!!!
Lebih tepatnya: iPhone RGB model, waakakakakakaka. Kabarnya baru akan keluar di Asia pada tahun 2008. Sabar ya nunggunya. Saat ini, ya nikmati aja iPhone ini. Setidaknya gue bisa bragging ke orang orang: I have an iPhone!!!!

:p

*Thanks to Azhari for the pic.

Film Horor ala Malaysia

Sepertinya wabah bikin film hantu makin mewabah di Asia. Semalem sempet liat di Discovery Channel saat mereka membahas film-film horor Asia, bahkan film Jalangkung masuk ke dalam deretan film horor terbaik Asia. Dari semua negara dalam dokumentary tersebut, gue gak liat Malaysia. Gue jadi penasaran, ada gak sih film horor dari Malaysia??

Pagi ini gue browsing web, cari-cari soal film Horor asal Malaysia. Pengen tau aja kayak apa, terutama versi "Hantu" atau "Setan"nya tetangga kita tuh kaya' apa sih. Kalo Jepang dan Korea kan pasti gak nyentuh tanah (kecuali versi Sadako dkk yg pada muncul belakangan ini), Cina pada lompat2an hantunya, Indonesia yang gaib-gaib bertaring, bolong dan berdarah-darah, atau lebih sering niru hantu Jepang. Nah kalo Malaysia??

Hasilnya, gue nemu film yg sepertinya lagi diputar disana. Film horor Melayu. Berikut hasilnya:

Ternyata setelah liat wajah2 hantu Malaysia (yang mungkin ceritanya semacam Zombie), gue kok gak takut ya. Soalnya dandanan seperti itu biasanya kita ketawain dulu waktu masih kecil, tiap hari Minggu jam 10 Pagi di TVRI.

Ya, hantunya kok mirip baget ama kru Ria Jenaka yang diperankan oleh Almarhum Ateng, Iskak dkk di tahun 80an.

Sepertinya, mereka lebih menyeramkan...

My Baby's 1st Birthday!

Alhamdulillah... gak terasa ya kalo Shavira sekarang sudah 1 tahun. Sudah bukan Bayi lagi sekarang. Masih seger banget diingatan, hari ini 1 tahun yang lalu pada jam 8.48 pagi, Shavira lahir. Dan sekarang diumur yang genap 1 tahun ini, Shavira makin lama makin pinter loh.

Satu bulan terakhir ini, Vira tumbuh gigi 2 di rahang kiri atas dan bawah. Jalannya udah ngebut, bisa dibilang semi-lari. Makin curious sama semuanya. Sudah bisa bilang tidak, memanggil Mamahnya kalo nangis, dan tambah tinggi banget. Sepupu-sepupunya yang seumuran pada kalah semua tingginya.

Sekarang Vira juga sudah kenal bentuk loh. Kalo main puzzle block, kalo dia perhatikan dulu bentuk baloknya, dia pasti langsung bisa masukin ke lubang yang tepat, always right everytime. Selain itu Vira juga suka banget nyanyi (lebih kepada ngedumel dan celoteh sih, cuma ada iramanya) dan hapal gerakan untuk nyanyian "Topi saya bundar". Udah gitu kalo ada music yang dia suka, tangannya goyang-goyang dan kalau berdiri, pinggulnya juga bergoyang. Wah, pinter nari nih kaya' Mamahnya.

Om, Tante dan temen-temen Vira, do'ain ya biar Vira jadi anak yang pintar, soleh dan sayang keluarga. Nanti sore InsyaAllah Shavira mau main ke rumah anak yatim untuk bagi-bagi kebahagiaan. Bismillah.

Happy Birthday Shavira Riandra Shalihah Marsono!

Website Updated

Portfolio gue di website Sedna di-update hari ini. You are welcome to take a look, silahkan main-main dan lihat-lihat, siapa tau ada yang mo hire me and my jolly crew :)

Maaf ya kalo rada berat loading websitenya, isinya portfolio doang sih (mode males bikin website tuk diri sendiri: ON). Kalo ada yg punya swf optimizer, telpon-telpon gue ya :D

Adobe CS3 is Here!

Salah satu tools essential kerja gue ya pasti Adobe Photoshop. Saat ini gue masih pake Photoshop CS, yang CS2 selain expensive juga ternyata gue gak suka (pengalaman dari kerja di Saatchi waktu lalu). Eh, tau-tau mau ada CS3 keluar hari ini pada 19 April 2007 di Crowne Plaza Hotel. Satu feature yang membuat gue sebel soal Adobe adalah semakin mirip gaya sellingnya dengan Microsoft, too much versions.

Well, gue nemu komik yang sesuai dengan peluncuran Adobe CS3, enjoy. :D

1001 Inspirations

Sebuah pesta massive bagi orang kreatif. Make sure you're here. Besok jam 11 gue kesana (Senayan City) ah liat-liat. Kalo kebetulan ketemu gue, jangan lupa melambai, menyapa, dan bagi kaum hawa, boleh deh cipika-cipiki sedikit biar akrab *what is the maksud gitu loh??*

Maliq & d'Essentials: Free Your Mind

Call it jazz or even acid jazz, to me it's funk. Buat mereka (the band), ini adalah "representasi dari musik saat ini". Whatever you may call it, yang jelas album terbaru Maliq & d'Essentails ber title Free Your Mind is the best music I've picked up this year, dan jelas masuk playlist gue.

Lagu andalan mereka adalah Heaven dan Free Your Mind, namun buat gue isi satu album itu enak semua kok. One very-very enjoyable driving music, harus ada di koleksi anda. Got my stamp of approval.

Sayangnya cuma satu. Dari 8 toko yang gue kunjungin, kok gak satupun yang jual CDnya. Terpaksa gue beli kaset. Katanya belum keluar CDnya. Kok bisa??

300 (finally)

Sudah lama banget pengen nonton film ini, cuma gak sempet-sempet. Akhirnya kesampaian juga. This film rocks!

300 yang merupakan adaptasi dari komik novel karya Frank Miller (Sin City, V for Vendetta, & The Dark Night Returns). dan merupakan sebuah film epic. Seperti menonton sebuah Opera di sebuah layar. Sebuah film yang mempunyai sangat banyak "Movie Quotes" sampai gue lupa. Yang jelas setelah menonton film ini, film Yunani macam Troy dan Alexander akan merasa seperti B Movie, atau kata temen gue: "Tuh film pada Gay abis dibanding 300". Yup, this is a must see flick.

Secara historis, cerita ini kemungkinan besar fiksi. Dari segi wardrobe apalagi. Raja Persia Xerxes yang lebih mirip raja mesir dan pasukan pengawalnya yang ninja banget. Ngga ada dalam sejarah kalau Persia pernah menundukkan Jepang. Sebetulnyta ini bumbu aja sih untuk melihatkan betapa menguasainya kerajaan Persia waktu itu. Film ini sendiri terfokus pada Pride dan Glory dari sudut pandang orang Sparta (Se-bangsa dengan Yunani). Toh akhirnya dalam sejarah nyata, mereka kalah semua, bagi yang tau sejarah, pertempuran terakhir di Platea merupakan blood bath yang dimenangkan oleh Persia.

Its in the story, the pride, those are the things that made this film Awesome. The action and special effects do help a lot though, tapi memang kembali ke cerita yang membuat film ini solid.

Kaos IPDN

Pengen keliatan seperti jagoan?? Butuh kaos beginian?? Lumayan buat nakut-nakutiin preman & copet. Kebetulan gue nemu yang jualan nih, loe beli aja disini!

Ngomong-ngomong IPDN, gue nemu friendsternya STPDN. Wah, loe baca deh testimonialnya, banyak yang bisa bikin loe ngangkat alis. Wah jadi ngeri ngomonginnya, ntar ada titik merah lagi di jidat gue... hiiiiii

Papah gajian!!

Seperti biasa, hari Minggu adalah hari keluarga. Dan hari Minggu kemaren sebetulnya kita cuma ada rencana jalan-jalan ke mall Kelapa Gading, makan-makan dan liat-liat, sekalian Rika mau beli lipstick baru. Setelah makan siang Teppanyaki, eh tau-tau Rika ngajak mampir ke KidsStation buat liat-liat.

Big mistake

Soalnya, kalo udah toko mainan ketemu sama Papahnya Vira, wah gue kalap dah. My kryptonite.
Yang tadi awalnya mo liat-liat, akhirnya bawa pulang Shape Puzzle buatan Fisherprice dan Walker Bike buatan Fisherprice juga. Ngga' lupa beliin mainan kereta Thomas buat ponakannya Rika yang mau ulang tahun sebentar lagi. Dan tentunya sesuatu untuk Papahnya Vira: "Lego StarWars Clone Troopers" :D

950 ribu habis... weks.

Akhirnya Rika ga jadi beli lipstick dan brush deh. Ddia sendiri sih yg ga mau beli.. "udah ah, udah keluar duit banyak" katanya.
Teteup impactnya kena papahnya Vira. Yeah, I didn't get lucky that night. Well, setidaknya anak gue happy dengan mainan-mainan barunya.

My Clone Troopers... sweeeeeet!

Muncul di TV *narsis mode: ON*

"Besok pagi ditayangin mas", kata reporter SCTV yang hari itu meliput acara wisuda.
Beberapa minggu yang lalu, STIE Trianandra (tempat daku mengajar Business Ethics) melakukan wisuda tahunannya, dan tahun ini gue ditunjuk sebagai ketua pelaksana. Selama 2 bulan terakhir ini emang gue sibuknya disitu, mulai dari mengurus 65 Wisudawan S2 yang kebanyakan dari Lombok, 30 wisudawan S1, catering, foto, paduan suara, hingga ke acara Gladi Resik. Yang paling bikin cape' adalah mengurusi buku Wisuda dan mendapatkan teks pidato Jendral Wiranto yang hari itu memberikan orasi ilmiah.
Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar, dan gue bisa muncul di berita SCTV pagi tadi pas lagi ngasih opening speech. Eh, ternyata TransTV juga ngeliput, hehehehehe... jadi malu *halah*

Not as seen on TV

Iklan tv UPS, DHL dan TNT biasanya menunjukkan bahwa mereka berjuang dan selalu mengantarkan paket on time. Jum'at siang lalu, sewaktu on the way bertemu dengan client di MAG, ada mobil DHL mogok di jalan. Tapi setelah gue selesai meeting dan pulang 1,5 jam kemudian, mobil itu masih disana dan sopirnya cuma bisa diam aja.


Kok gak kaya' iklan di TV sih?

Susah Jadi Orang Top

Semalem gue pulang rada telat, jadi malamnya gue bela-belain gak tidur gara-gara pengen liat siapa yang di keluarin di American Idol *Spoiler Alert* dan Hailey Scarnato akhirnya keluar setelah minggu lalu secara mengagetkan mengalahkan Gina yang lebih bagus dibanding dia, must be the mini skirt and the blond hair.

Setelah acara tersebut selesai di StarWorld, ya gue tidur. Well at least I tried. Sudah jam 11 malam, tapi kok susah tidur ya. Ya udah, biar ngantuk gue nyalain lagi TV. Karena gue gak nemu acara Pimp My Ride di MTV yg biasanya tiap Kamis, atau acara bagus lainnya, mulailah gue browsing ke tv lokal. Eeeeh, di JakTV ada acara "Key of Success" dan malam itu acaranya kebetulan re-run mengenai perusahaan gue. Waaah nonton ah.

Lucu juga liat muka gue lagi di TV, chubby-chubby cute gitu (dari jauh terdengar k'Ipe teriak :NAJISS!!!). Emang susah sih, kalo Top, stasiun TV pasti mo ngulang-ngulang acara yang ada guenya lagi, hehehehehehe....


All together now: "HALAH!!!"

In the spirit of corat-coret muka!

Gara-gara corat-coret muka di posting sebelumnya, gue jadi inget foto ini dari blog TextAmerica gue yang baheula.

Before

After

Makanya, kalo ngajakin gue kerja bergadang, jangan tidur duluan dong, kan gue kesel dan akhirnya gue jahilin... hihihihihi...
Lucunya, karena di kamar dan di kamar mandi gue gak ada kaca, besok dia sampai kantor mukanya masih agak corat-coret gitu, hahahahaha.... the magic of permanent marker :D

Anaknya Jojon?

Enny, seorang staf manager di kantor gue langganan bermacam-macam koran infotainment yang semuanya pasti dianternya ke kantor, dan gue biasanya kalo udah penat sama kerjaan, pasti minjem salah satu korannya buat nurunin IQ gue (Coba deh loe baca ginian sehari plus nonton acara gossip di TV, pasti IQ loe langsung drop ke 2 digit). Salah satu artikel yang menarik adalah foto dari anaknya Jojon.

"Masa' sih ini anaknya Jojon", pikir gue. "Kok cakep banget?" *garuk-garuk*

Bukannya bermaksud kalo orang jelek punya anak pasti jelek (buktinya anak gue cakep, tapi emang bapaknya cakep juga sih :p ), cuma karena udah sering liat Jojon di acara lawakan tv dibilang jelek dan emang dijelek-jelekin oleh pelawak lain, jadi....kok kaya'nya gak mirip aja gitu. Bener deh, gak ada mirip-miripnya. Celananya dipinggang kok, gak diperut kaya' bapaknya, gak pake suspender celana dan tampangnya gak cengegesan gitu, apa bener?

Trus gue berfikir (wah, Chandra berfikir, look out!!!), dan gue ambil spidol....

Coret coret dikiiiit... aja

Bener, dia emang anaknya Jojon.

10 alasan kenapa Gue ngga' ikut Indonesian Idol

Temen gue ada yang nanya baru-baru ini: "Katanya loe mo ikutan Indonesian Idol Chan??"
Emang sih waktu itu gue pernah bercanda bilang kalo gue mo ikutan audisi Indonesian Idol tahun ini biar pesertanya lebih bermutu **halah** dan lumayan buat iseng-iseng, tapi sebetulnya ada 10 alasan kenapa gue ngga pengen ikutan acara tersebut:

1. Karena gue ngga suka mengantri. Apalagi kalo liat audisinya di tv, ngantrinya panjang banget..
2. Karena istri gue bilang suara gue sumbang (mungkin maksudnya suara gue mirip banget sama kang Doel Sumbang?)
3. Walau gue bersedia mempermalukan diri sendiri, tapi gue ngga mau dipermalukan juri di depan jutaan pemirsa televisi, karena mungkin akan menjadi acara yang sangat "violent" jika itu sampai terjadi.
4. Karena acting gue kurang bagus, tidak bisa pura-pura menitikkan air mata.
5. Karena gue ngga mau bercentil-centil ria agar orang mengirimkan SMS sebanyak-banyaknya.
6. Karena gue ngga mau semua orang di negeri ini tau siapa gue **halah**
7. Karena gue males ngebikin orang simpati sama saya.
8. Karena gue ngga bisa menghadapi kenyataan bila tersingkir di babak2 akhir (pede amat yah mas, bisa yakin sampai babak akhir)
9. Karena gue ngga mau waktu saya tersita untuk konser, sinetron, dan jumpa fans. Kapan gue bisa bobok-bobok siang, nonton tv dan main game?
10. Karena gue ngga mau nama belakang gue diganti "Idol"

Black Wedding

Long weekend ini sepertinya tidak berpengaruh banyak untuk istirahat. Sabtu pagi, setelah acara wisuda di Hotel Cempaka, aku sekeluarga langsung pergi menuju desa Cililin Bandung. Kita pergi menghadiri pernikahan sepupu Rika dan pegawai travelku: Ade. Setelah menyetir kurang lebih 3 jam, akhirnya kita sampai juga di desa Cililin. Suasana pesta meriah, kita bersalaman dan tentunya memberi sedikit hadiah buat Ade dan suaminya Hendro. Setelah mengambil makanan, aku duduk disebelah a' Ujang, kakaknya Ade. Disitulah a' Ujang cerita tentang kejadian tadi pagi.
Ceritanya gini: Setelah akad nikah di masjid selesai dan salam-salaman, Uwak Woh (ibunya Ade dan a' Ujang, kakaknya mertua gue) tiba-tiba roboh. Langsung dilarikan ke Puskesmas. Ternyata Uwak stroke, jadi langsung dilarikan ke RS. Mitra di Cimahi, dan sedang dirawat disana.
Tentunya semua orang pada bilang ke Ade kalo ibunya baik-baik saja, dengan harapan Ade gak terlalu mikirin kejadian tersebut di hari bahagianya itu.
Pas jam 4 sore, saat pesta pernikahan akan selesai, handphone a'Ujang berbunyi. Telepon tersebut dari a'Dede (adiknya a' Ujang). Uwak telah meninggal dunia. Innaillahi. Serentak acara bahagia tersebut menjadi ajang tangis. Ade langsung menangis dan mengunci diri dalam kamar...
Wah, pokoknya black wedding banget deh. Gue sendiri cuma bisa diam doang sambil nenangin Rika yang ikut nangis. Gue bener-bener kasihan sama Ade, wah kalo sampai kejadian sama gue, gak tau deh kaya' apa, can't even begin to imagine...

MacOS Juga Manusia

Hmmm...
Ternyata macintosh juga bisa hang dan ber-blue-screen ria. Macbook gue (yang dulu gue beli second, yang baterainya udah mampus-pus-pus dan harus nyolok ke tembok kalo mau dipake dan sekarang menjadi komputer rumahan gue buat cek email, chatting ga jelas dan nulis-nulis blog ini) dulunya running on OS 9, tetapi setelah liat mac yang baru (terutama punya Fatra, Mike, Ocky dan baru-baru ini punya Ardi), akhirnya gue memutuskan untuk ganti ke OSX. Secara spec sih, ngepas banget sama minimum requirement. Jum'at kemaren install, eh hari minggu sore keluar deh beginian. Harus restart bo!

Ternyata Mac bisa blue screen juga kalo specnya minimum.... (padahal udah sesuai). Apa ini akibat adanya stock microsoft di Macintosh??
Ada yang punya pengalaman serupa??

Ya Ampuunn.... Chandra Strikes Again

Yaella, beda cuma 2 hari cing...
Udah gitu tempatnya juga disitu-situ juga...

Ok, let's start from the top. Sabtu pagi gue (yang sedang malas cuci mobil) akhirnya pergi ke carwash biar mobil gue bersih dari ujung ban ke ujung antena. Setelah itu gue beli bensin, dan karena gue bayarnya pake kartu kredit, gue dapet sticker logo SHELL. Nah dari situ gue pergi beli bubur di Cempaka Putih, yang tempatnya tidak jauh (30 meter) dari tempat kejadian hari kamis lalu. Seperti biasa, tempatnya penuh dan ngantri. Untung gue dapet parkir pas depan gerobak bubur.
Setelah pesan 2 mangkok untuk dibawa pulang ke rumah, daripada bengong nunggu ya gue ambil lap dan sticker yang barusan gue dapet. Bersihin kaca belakang mobil dan mulai deh nempel sticker.
Lagi dalam proses nempel sticker, eh tau -tau ada ibu2 teriak: "Jambreeet!!!"
Orang yang jambret ternyata deket banget sama mobil gue, di depan warung bubur, dan lari kearah gue, karena gue lagi dibelakang mobil, gue liat dari kaca. Langsung deh gue ngumpet biar ga keliatan tuh jambret. Saat tuh Jambret ngelewatin mobil gue, eng-ing-eng, gue gampar pake tangan kiri gue (which was stupid coz it hurts).
BLETAK!
Tepat kena jongosnya. Orang yang pada makan bubur langsung pada nyamperin, ada yang langsung nendang si jambret, mukul, dll, tapi yang paling seru, ada ibu-ibu (sekitar 55 tahun, pendek, berkacamata, pokoknya gak ada tampang sangar dah) yang numpahin bubur panasnya ke muka si Jambret sambil ngemaki-maki. Untung buat si Jambret, ada hansip naik sepeda yang buruan nyamper, kalo ngga' tinggal dikasih cakwe sama kerupuk ntar dimakan sama tuh ibu-ibu ganas tadi (which is ternyata lebih ganas dari orang-orang yang lain, termasuk yang kena jambret).

Me?
Gue sibuk ke warung deket situ, nyelupin tangan kiri gue di watercooler. Sok smack-down banget nonjok pake tangan kiri, dah gitu kena jongosnya pula. Perlu suntik rabies apa ngga' ya?
Yang jelas sepertinya tuh tukang jambret bukan dari daerah Cempaka Putih, karena dia gak tau tempat yang dia jambret tuh rame (Tempat buburnya ketutupan mobil-mobil box karena disebelah PH yang nyewain alat-alat shooting, jadi emang gak keliatan rame).
Rika yang pas sampe rumah gue ceritain malah ketawa... *fiuh...* gue kira dia bakal marah lagi.

Nama hari kok bohong?

Tanggal 1 April dikenal sebagai "April Fools Day", atau hari bohong dimana legal untuk loe ngebohongin orang lain. Siapa sih pencetus hari aneh ini?
For me, 1 April merupakan "Family Day" dimana seharian weekend gue tiduran di rumah, nonton tv, main komputer, dan tentunya main-main, ketawa-ketiwi with my little family. No fooling around here, just pure wholesome fun.

Ini foto sehabis gue mandi sore, diterkam dua cantik-cantik. Padahal gue belum pakai baju pula *hiiiiiiii, syerem*
Gue pasrah aja deh...

Mungkin yang paling buat perasaan seperti April Fools day adalah tanggal merah yang jatuh pada hari Sabtu. Kaga ngepek, seperti gak ada tanggal merah.

Amazingly Desperate for TARA

I'm a big fan of The Amazing Race, and when the Asian Spin-off (titled The Amazing Race Asia or TARA)was held last year, Me and my friend Indra applied, but he failed to sent in the application which did kinda pissed me off.
Tahun ini ada kesempatan baru, dan gue pun langsung milih team-mate baru. Tadinya mo ngajak Ipank, tapi istrinya baru mau lahiran dan I know the feeling kalo punya bayi baru, jadi ya kasian kalo gue ajak. Pilihan kedua jatuh ke Aher, cuma dia gue telpon kaga pernah diangkat. Pilihan ketiga jatuh ke mantan pacar temen gue Ayu: Boy.
Kita dah sempet bikin video untuk application, eh ternyata harus dibawah 3 menit. Ya udah, ulang lagi. Tapi karena udah mau tanggal 30, ya kita bikin video ulangan pas jam kerja, tepatnya pas jam makan siang dimana kita kabur dari kantor masing-masing.
Kita foto dimobil di parkiran, mungkin ada satpam yg lewat mikir:
"Ih, cowo sama cowo foto-foto dalem mobil, gay kali ya??!?"

Trus kita shooting video 3 menit via handycam sambil nyetir. Wah pokoknya seru deh, kita gokil banget di tuh video. Dari swearing, dan cerita yang aneh-aneh ada di tuh video.
With all that done, gue siaping semua formulir, fotocopy passport, dll. Semua selesai tinggal kirim ke AXN Singapore. Deadlinenya tinggal besok.
Tadinya mo kirim as is; formulir dan kaset video. Ternyata kalo kaset video sampainya 2 hari karena harus lewat customs, kalo mau sehari tambah US$100. Gile mahal amat. I'm not that desperate. Akhirnya gue putuskan untuk jadiin DVD. Tinggal transfer ke PC gue dari handycam. Eh.... Kabelnya ilang.
Sudah jam 3 sore, dan gue masih ngubek-ngubek Electronic city buat cari tuh kabel, eh ngga' ada yg jual loh. Masa' gue disuruh ke Kuningan. Its a cable for crying out loud, masa' di accessories gak jual. Trus gue coba di toko kecil mirip Home Depot murahan gitu, eh jual mereka. Alhamdulillah...
Ngebut, sampe kantor gue langsung transfer. Jam 4 teng jadi dan pas banget sama orang dari TNT yang ngambil paket gue. Sent. Fiuuuuhhhh.....

Eh, udah capek-capek gitu, tau-tau ada pengumuman pas tanggal 30 Maret kalo applications di extend sampai dengan 19 April. Kesel ga tuh! Grrrrr.....
Considering perjuangan gue, gue sangat berharap tahun ini bisa ikut. Do'ain ya. Jangan lupa kirim SMSnya yang banyak (halah... emang Indonesian Idol apah)
:-D